PART 7 : Because of you that I love
WHY CAN’T I
HATE YOU
“ I keep getting scared because
I love you
I worry that you might get
father if I get closer
So I can’t even talk like a fool
My heart grows faint at the
thought of you
I just let out sighs and randomly laugh and
cry
It hurts because of you
Because of you
Because of you that I love
I can hold it in several times
Because I only knew you from the
start
Because it’s all you
Because it’s you that I miss you
It hurts so much
It’s so hard because it’s you”
Berkali
kali gue pikir, berkali kali gue dibodohin kek gini, tapi apa? Perasaan gue gak
pernah berubah ke elo. Oke gue bodoh. Oke gue gak tau lagi harus berbuat apa ke
diri lo dan diri gue? gue cuma pengen diri gue bahagia apapun itu, dengan
siapapun itu dan gue cuma pengen elo …
Gue gak
tau apa yang gue pengen dari lo
Sementara
lo bilang sama gue jangan jauhin gue apapun yang terjadi karena lo udah jujur
sama gue. Oke, gue gak akan ngejauhin lo dan gue rasa gue gak bisa ngelakuin
itu semua.
Logika : “udah tinggalin aja”
Hati : “sabar dia pasti berubah”
Lucu ya,
dia udah berubah loh, iya berubah jadi orang yang gue gak kenal dalam arti
penampilannya, pertama dari sahabat gue berubah ke pacar gue setelah itu mantan
trus setelah sekian lama gue baru “tau” dia. Ya walaupun gue belum sepenuhnya
percaya tentang “apa-apa” tentang dia.
“So it wasn’t love
It was just a moment which you
spent by my side
Now I’m vaguely beginning to
understand
Why you could only apologize
I must have been to excited
The very moment you left me
I was expected you again
How foolish was I?”
Hari ini
gue nonton drama BIG, ceritanya kek gini jadi ada 2 laki laki tabrakan trus
jiwa mereka saling ketuker gitu kan nah yang 1 itu muridnya sebut saja mawar
dan 1nya lagi itu calon suaminya si mawar. Trus si mawar bingung dah tuh dia
tau kalo jiwa yang ada di raga si calon suaminya itu jiwa muridnya. Sedangkan
gak lama lagi dia bakal nikah?
Skip
cerita diatas karena gue belom nonton ampe abis, intinya apakah cinta itu?
Mencintai bukan hanya raga saja? Jiwa juga? Bagaimana kalo jiwa raga mereka
dipisah? Apakah lo bisa menjawab lo mencintai raganya apa jiwanya?
Pasti lo
gak bisa jawab kan? Menurut gue cinta itu mencintai semua apa yang ada dalam
dirinya termasuk kebaikan & keburukannya. Manusia gak ada yang sempurna,
kalo aja tiba tiba hal hal ngeselin pada pasangan kita ilang gtu aja, apa lo
merasa senang seutuhnya? Pasti lo bakal merasa ada yang hilang dari diri dia.
Bagaimana
kalo cerita gue? gue merasa dibodohi dengan semua ini. Trus? Apa? Perasaan gue
sama sekali gak berubah. Ini cinta? Apa guenya aja yang bodoh? Semua yang lo
lakuin ke gue seakan akan lo bisa ngebuat hari esok seakan akan gak ada apa
apa, sedangkan gue dari awal gue suka sama lo dan sampe sekarang perasaan gue
gak berubah…
Comments
Post a Comment